Kegiatan penelitian dilakukan oleh mahasiswa program sarjana, pascasarjana, maupun dosen/ peneliti. Penelitian mencakup aspek silvikultur, perencanaan hutan, hidrologi hutan, sosial kehutanan, ekonomi sumberdaya hutan, ekowisata, konservasi sumberdaya hutan dan lainnya.

Sampai saat ini tidak kurang dari 198 penelitian yang berupa skripsi, tesis dan disertasi dihasilkan oleh para peneliti yang melakukan penelitian di HPGW, serta puluhan penelitian lain yang telah dipublikasikan pada berbagai jurnal nasional maupun internasional. Penelitan yang dilakukan oleh para peneliti dari luar negeri juga dilaksanakan di HPGW, seperti penelitian potensi tegakan hutan dan hidrologi hutan yang dilakukan oleh para peneliti dari Tokyo University dan Kyoto University Japan.

Untuk pengelolaan sumberdaya hutan salah satu bentuknya yaitu melakukan penanaman dalam berbagai bentuk kegiatan, diantaranya adalah melalui kegiatan praktik lapang mahasiswa, kegiatan pendidikan lingkungan siswa, kegiatan alumni Fakultas Kehutanan IPB, kegiatan dari berbagai komunitas masyarakat dan kegiatan kerjasama dengan berbagai lembaga maupun perusahaan.

Pemanfaatan hutan yang telah dilakukan meliputi pemanfaatan hasil hutan non kayu penyadapan getah pinus, kopal, dan jasa lingkungan. Pemanfaatan hasil hutan kayu dilakukan terhadap kayu yang secara alami roboh, oleh karena HPGW saat ini menerapkan kebijakan zero cutting. Pohon berdiri sebagai tegakan di HPGW dipandang memiliki existance value yang lebih tinggi dibanding nilai kayu semata.