Gunung Walat, Sukabumi – Uji Analisis Lab di Lapangan dalam Rangka Implementasi Protokol Nagoya untuk Riset Internasional oleh Direktorat Program Internasional IPB telah berlangsung tanggal 3 – 4 Desember 2020 di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Sukabumi.
Kegiatan ini merupakan uji coba analisis sequensing DNA secara langsung di lapangan dalam rangka implementasi Protokol Nagoya. Tim peneliti diantaranya yaitu Prof. Dr. Iskandar, M.For.Sc (Program Internasional IPB); Dr. Deden Derajat Matra, SP, M.Agr (Departemen Agronomi & Hortikultura Fakultas Pertanian IPB); Fifi Gus Dwiyanti, S.Hut, M.Agr, Ph.D (Departemen Silvikultur Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB); dan Dr. rer. nat. Rahadian Pratama, S.Si, M.Si (Departemen Biokimia Fakultas MIPA IPB).
“Penelitian ini merupakan uji coba sequensing DNA di lapangan atau on site experiment dengan alat-alat portabel yg telah kami siapkan, kami mengambil sampel dan langsung diuji di lapangan karena saat ini telah diterapkan Protokol Nagoya dimana kerjasama-kerjasama penelitian dengan pihak luar atau antar negara akan tidak mudah mengirim sampel ke luar sehingga diperlukan analisis di Indonesia dan kalau bisa langsung di lokasi penelitiannya”, kata Dr. rer. nat. Rahadian Pratama, S.Si, M.Si.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membuktikan bahwa apakah kita bisa melakukan sequensing DNA di lapangan yaitu di Hutan Pendidikan Gunung Walat. Hasilnya alhamdulillah bisa dilakukan dan berhasil didapatkan datanya”, imbuh Dr. rer. nat. Rahadian Pratama, S.Si, M.Si.
[hap]
Galeri Foto klik di sini
Unduh berita klik di sini