Gunung Walat, Sukabumi – Studi Banding Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) BBPBPTH Yogyakarta telah berlangsung tanggal 3-4 Desember 2012 di Hutan Pendidikan Gunung Walat.

Studi banding dilaksanakan di Hutan Pendidikan Gunung Walat (HPGW) ini karena HPGW sebagai yang ditunjuk sebagai KHDTK dikenal dengan keberhasilannya mengelola hutan secara lestari sehingga dijadikan model pengelolaan hutan skala kecil. Hal inilah yang membuat Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan (BBPBPTH) Yogyakarta mengirimkan 2 orang pegawainya untuk studi banding KHDTK di HPGW. Untuk diketahui bahwa BBPBPTH Yogyakarta juga mengelola 5 buah KHDTK di daerah Yogyakarta.

Studi banding dimulai dengan presentasi dan diskusi tentang HPGW oleh Dr. Gunawan Santosa (Direktur Pemanfaatan Sumberdaya Hutan HPGW) dan Dr. Tatang Tiryana (Direktur Perencanaan dan Penelitian HPGW). Lokasi diskusi ini dilakukan di Kantor Pusat HPGW di Gedung Dekanat Fakultas Kehutanan IPB Darmaga Bogor.

Diskusi banyak membahas tentang masalah kelembagaan KHDTK dan perbenihan yang masih banyak terdapat kendala.

Setelah acara diskusi di Kampus IPB dilanjutkan peninjauan lokasi hutan HPGW secara langsung di Sukabumi Jawa Barat dan dilanjutkan juga diskusi dengan Manajer HPGW, Dizy Rizal dan Asisten Manajer HPGW, Adly Rahardian Lubis, S.Hut.

Selain diskusi, dilakukan juga tracking ke hutan dan menjelajahi goa karst alam di kawasan HPGW.

“Dari kunjungan ini kami bisa belajar banyak bagaimana mengelola KHDTK dengan baik, bila perlu mencontoh hal-hal yg dapat kita terapkan di lapangan terutama kemandirian pengelolaan KHDTK. HPGW banyak perubahan menuju ke arah positif seperti penambahan sarana yg lebih representatif untuk wisata dan pendidikan”, kata Ir. Dodi Garnadi, M.Si.

“Banyak sekali manfaat kunjungan ke sini. Di kawasan hutan KHDTK, sesuai dengan tupoksi kami yaitu membuat benih unggul dengan cara membangun sumber benih dimana benih yg dihasilkan mempunyai nilai lebih dibandingkan dengan benih-benih yg sembarang”, kata Fasis Mangkuwibowo, S.Hut.

“Selain studi banding ini kami juga ingin menjajaki kerjasama, barangkali di HPGW kami bisa membangun plot penelitian kebun benih yg nantinya akan menghasilkan benih unggul” jelas Fasis Mangkuwibowo, S.Hut.

[hap]

Galeri Foto klik di sini

Unduh berita klik di sini

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*